Eramuslim – Pimpinan cabang Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) telah menimbulkan ‘sesuatu yang panas’ bagi kalangan sekuler di negeri itu dengan memposting twitternya : “Negara harus bersiap-siap untuk kekhalifahan Recep Tayyip Erdogan.” Kutip media Hurriyet.
Fuat Özgür Çalapkulu, Pimpinan AKP di provinsi timur Siirt, mengirim tweet kontroversial pada tanggal 17 Maret setelah tokoh sekuler , Selahattin Demirtas, wakil pemimpin Partai Demokratik Rakyat (HDP), mengatakan pihaknya “tidak akan pernah membiarkan (Erdogan) menjadi presiden [dalam sistem presidensial]. ”
Dalam tweet-nya, Çalapkulu mengatakan lawan Erdogan di masa lalu itu pernah mengklaim bahwa Erdogan tidak akan bisa menjadi pemimpin bahkan walaupun hanya menjadi kepala desa, namun pada kenyataannya Erdogan berhasil naik ke puncak pimpinan negara Turki.
“Sekarang mereka mengatakan dia tidak bisa menjadi presiden [di bawah sistem presidensial]. Tunggulah, Khalifah akan datang, bersiap-siaplah, “tambahnya.
Setelah tweet-nya memicu banyak kecaman, Çalapkulu mengubah status akun Twitter-nya untuk “melindungi,” Dia kemudian merilis sebuah pernyataan tertulis pada tanggal 19 Maret, mengatakan ia memiliki “persepsi” yang berbeda dari ungkapan kata “khalifah.” …
Sepertinya ia masih gentar untuk menuliskan kata ‘Khalifah’ yang dikhawatirkan banyak pihak memiliki persepsi persis apa yang didengungkan oleh Daulah Islam. (JL/KH)