Jenderal David Petraeus, komandan perang Amerika di Afghanistan, berrencana meningkatkan strategi pasukan militer AS dengan sangat intensif di Afghanistan sekarang ini.
Para pejabat mengatakan Jendral Petraeus, yang mengambil alih jabatan komandan pada bulan ini sedang melakukan review perang, dan ia bermaksud untuk menerapkan taktik yang sama di Afghanistan seperti ketika ia menangani perang di Iraq.
Selama ini, Jenderal Stanley McChrystal, pendahulu Petraeus, terlalu banyak menaruh perhatian untuk memburu Taliban, dengan mengorbankan strategi kontra Amerika Serikat. Strategi itu hasilnya berfokus melindungi warga sipil dan memperkuat dukungan rakyat bagi pemerintah.
McChrystal dipecat bulan lalu oleh Presiden Barack Obama setelah komentarnya di Majalah Rolling Stone.
Petraeus tampaknya akan berbeda. Ingat, ia sedang berada dalam tekanan politik yang meningkat di AS.
Jenderal Petraeus diharapkan membuat beberapa langkah terobosan dalam strategi. Di bawah Jenderal Petraeus, serangan di kota Kandahar selatan akan tetap menjadi target utama bagi pasukan internasional, kata para pejabat militer. (sa/foxnews)
