Perusahan-Perusahaan minum keras di Turki sedang menjadi sorotan, sebab mereka telah memproduksi minuman keras yang diberi merk dengan nama-nama dari sultan Ottoman.
Umar onsl, salah satu politisi di kota Bursa, Turki barat mengatakan, “perusahaan-perusahaan minuman keras diTurki mulai memproduksi minuman degan merk nama-nama Sultan Ottoman, seperti Sultan Salim I, Sultan Sulaiman, sultan Murad III dan sultan-sultan lainnya.
Ia menambahkan bahwa ada juga beberapa perusahaan yang menghiasi botol anggur dengan pakaian sultan sesuai dengan namanya.
Menurutnya hal tersebut sangat menghina sejarah agung dari Turki, para Sultan dan Khilafah Ustamaniyah, Ia menambahkan bahwa barat sedang mencoba untuk membalas dendam terhadap Turki serta sejarahnya melalui perusahaan-perusahaan ini, menurut kantor berita Jihan Turki.
Umar mengecam perusahaan-perusahaan tersebut dan menyerukan pihak berwenang untuk mengambil tindakan hukum untuk memberi pelajaran para pelaku kejahatan tersebut.
Perlu dicatat, bahwa parlemen Turki baru-baru ini meloloskan RUU yang membatasi konsumsi alkohol, penjualan dan iklannya. Undang-undang ini juga melarang penjual minuam keras mensponsori kegiatan publik, sebagaimana juga tidak diperbolehkan menampilkan iklan minuman keras secara terbuka.
Dan beberapa laporan Pers juga menghubungkan antara UU ini dengan kerusuhan yang terjadi di beberapa kota Turki dalam beberapa hari terakhir ini, dimana para aktivis Turki menekankan dalam jejaring sosial bahwa protes ini bukan karena penebangan pohon di taman Djezzy yang terletak di salah satu ujung Halaman “Taqsim” pusat Istanbul seperti yang diberitakan oleh berbagai media, melainkan karena Undang-undang minuman keras. (hr/Islammemo)