Peringatan Hari Nuklir Iran, Ahmadinejad Umumkan Kekuatan Nuklirnya

Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad, kembali melontarkan komentar menarik tentang kekuatan nuklir yang dimiliki Iran. Dalam acara perayaan hari Teknologi Nuklir Iran tahun kedua, hari Selasa (8/4), ia menegaskan bahwa negaranya mampu memiliki teknologi nuklir secara utuh.

“Meski ragam desakan hingga hukuman internasional dilakukan atas Iran, tapi kami mampu memiliki teknologi nuklir secara menyeluruh. Apa yang dikatakan tentang ribuan reaktor nuklir penggerak mesin yang bisa mengembangbiakkan uranium, itu tidak mewakili apapun di hadapan teknologi yang detail dan selalu berkembang, yang kini kita hasilkan hingga tahap ini dengan sukses, ” ujar Ahamdinejad.

Ia juga mengatakan bahwa negaranya siap menambahkan lagi sekitar enam ribu mesin sentrifugal untuk memperkaya uranium di satu fasilitas nuklir utama yang selama ini memancing penolakan keras dari AS maupun Prancis, hingga memicu jatuhnya sanksi atas Iran.

Presiden Iran saat itu juga melakukan kunjungan ke sejumlah lokasi pengembangan nuklir dan menurut Kantor Berita Iran, kunjungan Ahmadinejad membawa tema, “Generasi Baru Pusat Reaktor Nuklir.”

Saat ini, Iran tengah mengoprasikan 2.952 reaktor nuklir jenis B1, dan sedang mengembangkan proyek tersebut dengan yang lebih modern. Sejumlah laporan menyebutkn bahwa Iran mampu memiliki reaktor nuklir bernama AR-2 yang mirip dengan milik Pakistan yang bernama B-3. Teknologi AR2 merupakan teknologi yang diadaptasi Iran dari Eropa.

Sejumlah pengamat memuji apa yang dihasilkan Iran. Tapi mereka juga melontarkan keheranannya, mengapa Presiden Iran itu mengumumkan kekuatan nuklirnya secara terbuka, karena seharusnya apa yang dilakukan Iran itu adalah proyek yang dirahasiakan oleh negara sebagaimana yang hingga kini dilakukan oleh India dan Israel. (na-str/aljzr)