Ia dikebal berbakat secara akademis. Sejak awal kehidupannya dipengaruhi oleh salah satu pamannya, Mahfouz Azzam, seorang kritikus yang berapi-api terhadap pemerintah sekuler Mesir.
Zawahiri mengejar karir di bidang seni penyembuhan, mendapatkan gelar kedokteran dari Universitas Kairo dan melayani sebentar sebagai ahli bedah tentara. Dia akhirnya membuka praktik milik orang tuanya, dan dia kadang-kadang merawat pasien di klinik Kairo yang disponsori oleh Ikhwanul Muslimin.
Saat bekerja di klinik Ikhwanul Muslimin, Zawahiri diundang untuk melakukan kunjungan pertama dari banyak kunjungan ke kamp-kamp pengungsi di sepanjang perbatasan Afghanistan-Pakistan.
Di sana, dia mengobati luka para mujahidin yang berperang melawan Soviet di Afghanistan dan bertemu dengan seorang pemuda Saudi yang karismatik, bin Laden.
Catatan AS, Zawahiri melakukan setidaknya satu kunjungan ke Amerika Serikat pada 1990-an, sebuah tur singkat ke masjid-masjid California dengan nama samaran untuk mengumpulkan uang bagi badan amal Muslim yang memberikan dukungan bagi para pengungsi Afghanistan.(fajar)