Pemerintah UEA Turun Tangan Atasi Kecanduan Merokok

Emirat Arab mengeluarkan pengobatan baru untuk mengatasi ketergantungan orang terhadap rokok. Obat yang diyakini bisa menghentikan kecanduan rokok itu bernama Champix. Obat tersebut dikembangkan langsung dari pihak Departemen Kesehatan Emirat secara khusus untuk memerangi tradisi merokok yang sudah merajalela di kalangan masyarakat yang bisa memberi dampak kematian.

Champix menurut Kantor Berita Emirat, merupakan obat pertama penghilang kecanduan rokok, dikembangkan selama beberapa tahun. Obat ini non-nikotin dan pengaruhnya bisa menjadikan seseorang tidak membutuhkan rokok, lalu akhirnya meninggalkan rokok.

Cara kerjanya dengan menghalangi menempelnya nikotin pada reseptor di otak sehingga dapat mengurangi rasa nikmat dan nyaman (efek reward) yang ditimbulkan karena merokok. Dengan kata lain, seseorang yang menggunakan champix diharapkan tidak memiliki lagi rasa nikmat yang biasanya ia dapati saat merokok.

Emirat merupakan negara pertama di Timur Tengah yang pemerintahnya turun tangan langsung memfasilitasi produksi obat untuk orang-orang yang ingin meninggalkan rokok. Di Indonesia, Champix sudah ada dan baru beberapa waktu lalu dirilis keberadaannya di sejumlah apotik. (na-str/aljzr)