Striker tim sepakbola Hertha Berlin, Ashkan Dejagah menolak bermain melawan tim Israel di Tel Aviv pada 12 Oktober mendatang.
Surat kabar terbitan Jerman Bild edisi Senin (8/10) menyebutkan, Dejagah yang masih berusia 21 tahun menolak ikut serta dalam pertandingan itu dengan alasan politis.
Dejagah yang lahir di Teheran menyatakan, ia memiliki darah Iran dan oleh sebab itu ia tidak mau bertanding di Israel. "Saya punya alasan-alasan politis. Semua orang tahu bahwa saya warga Jerman kelahiran Iran, " katanya.
Presiden Federasi Sepakbola Jerman Theo Zwanziger mengkritik alasan Dejagah. "Kalau melakukan segala sesuatut karena alasan-alasan politis, bidang olah raga sendiri yang akan rugi, " ujarnya.
Namun Federasi Sepakbola Jerman membolehkan Dejagah untuk absen dalam pertanding di Israel, yang merupakan pertandingan kualifikasi untuk Piala Eropa tahun 2009 mendatang. (ln/mol)