Pelaku Penembakan Museum Holocaust: "Obama Itu Ciptaan Yahudi"

James von Brunn pelaku penembakan di Museum Holocaust AS di Washington ternyata menyimpan kebencian mendalam bukan hanya pada kaum Yahudi tapi juga pada Presiden AS, Barack Obama. Hal terungkap dalam dokumen-dokumen yang ditemukan oleh aparat penyelidik AS yang diklaim ditulis oleh Brunn.

Di salah satu catatannya, Brunn menuliskan bahwa ia tidak percaya dengan peristiwa holocaust dan menyebut Obama diciptakan oleh Yahudi. "Holocaust adalah sebuah kebohongan. Obama itu ciptaan Yahudi. Obama melakukan apapun yang diperintahkan majikannya, yaitu orang-orang Yahudi," demikian catatan yang ditulis Brunn dengan tulisan tangan. Di bagian lain, Brunn menulis "Kaum Yahudi mengontrol media … Kaum Yahudi merampok uang rakyat Amerika."

Catatan-catatan itu ditemukan FBI di dalam mobil Brunn dan diduga ditulis Brunn beberapa saat sebelum ia melakukan aksinya di Museum Holocaust AS di Washington. Dalam aksi penembakan tersebut satu orang penjaga museum bernama Steven Johns tewas terkena tembakan Brunn. Satu orang penjaga luka berat dan satu orang lainnya luka ringan.

Para penjaga museum itu melepaskan tembakan balasan untuk menghentikan aksi Brunn. Brunn juga mengalami luka tembak dan kini masih dalam kondisi kritis di rumah sakit.

Baku tembak yang sempat membuat panik pengunjung Museum Holocaust AS terekam dalam kamera pengintai museum dan beberapa bagiannya dipublikasikan oleh FBI saat memberikan keterangan.

Dalam surat pernyataan yang dikeluarkan FBI disebutkan pula, bahwa semua catatan yang ditemukan ditandatangani oleh "James W. Von Brunn", seorang yang dikenal fanatik keyakinannya tentang supremasi kulit putih dan kerap melontarkan pernyataan berisi kebencian terutama pada kaum Yahudi.

Atas perbuatannya, Von Brunn dikenai dakwaan melakukan pembunuhan dan kepemilikan senjata api. (ln/prtv)