Pejuang Batalyon Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas, terus melanjutkan aksi pembalasannya atas kebiadaban penjajah Israel. Kali ini, mereka berhadapan langsung dengan menyerang satu unit pasukan Israel di Beit Hanun, sisi utara Ghaza.
Pengepungan itu berhasil mendesak serdadu Zionis hingga ke beberapa rumah yang kemudian diakhiri dengan pemboman rumah tersebut.
Menurut Batalyon Al-Qassam, seperti dikutip Palestine Information Center menyebutkan, ”Satu unit pejuang Al-Qassam berhasil menghalangi gerakan pasukan infanteri Zionis Israel hingga mereka terdesak pada salah satu rumah di Beit Hanun. Selanjutnya seorang pejuang Al-Qassam membom rumah yang di dalamnya terdapat pasukan Zionis Israel dengan RPG, senjata anti tank. ”
Menurut Al-Qassam, para pejuangnya dalam aksi itu berhasil melukai pasukan Israel dengan telak. Pelaku serangan itu sendiri berhasil meloloskan diri setelah ia yakin telah berhasil menuntaskan missinya.
Aksi ini terjadi pada Selasa, pukul 07. 25 sore hari waktu setempat. ”Ini adalah pembalasan atas sikap tentara Israel yang menjamah wilayah Beit Hanun utara. Juga sebagai perlawanan terhadap peperangan tak kenal henti oleh Israel atas warga Palestina, " tandas Al-Qassam.
Mereka juga menyatakan, “Kami akan terus melakkan serangan, kami akan terus menerkam tentara Israel dan warga imigran penjajah Israel di setiap jengkal Palestina ini, dengan izan Allah Swt."
Sepuluh menit sebelum aksi ini, pasukan bom Al-Qassam menyatakan telah menembakkan 13 mortirnya ke wilayah Karm Abu Salem, di sisi selatan Ghaza yang diduduki oleh Israel. (na-str/pic)