Salah seorang pejabat pasukan antiteror Rusia tewas dalam pertempuran dengan kelompok mujahidin di Kabardino-Balkaria, kawasan Kaukasus pada Minggu (12/6).
Kepala Deputi Departeman Anti-Teror kementerian dalam negeri Rusia, Kolonel Khasan Bogatyryov tewas saat terjebak dalam pertempuran antara pasukan Rusia dengan kelompok mujahidin.
Menurut juru bicara kepolisian Rusia Marina Kyasofa, pertempuran terjadi di kota Baksan, saat pasukan Rusia melakukan operasi penyergapan ke sebuah lokasi yang dicurigai menjadi tempat persembumyian kelompok islamis militan. Tapi posisinya malah terbalik, para mujahidinlah yang menyergap pasukan Rusia sehingga terjadi baku tembak.
Kyasofa menolak memberikan penjelasan detil tentang pertempuran yang menewaskan pejabat antiteror pemerintah Rusia itu. Ia hanya mengatakan bahwa pasukan Rusia tetap melanjutkan operasi keamanan memburu kelompok islamis militan, yang oleh Rusia dianggap sebagai pemberontak.
Serangan terhadap pejabat pemerintah dan polisi Rusia hampir setiap hari terjadi di kawasan Kaukasus Utara, sejak pemerintah Rusia melancarkan "perang" terhadap kelompok militan muslim di kawasan itu. Sejak tahun 1990-an, Rusia sudah melancarkan operasi militernya, terutama di wilayah Chechnya.
Kawasan Kabardino-Balkaria tempat pertempuran terjadi hari Minggu kemarin, adalah kawasan wisata ski yang berlokasi dikelilingi oleh wilayah yang menjadi basis kelompok perlawanan terhadap pemerintah Rusia, antara lain Chechya, Dagestan dan Ingushetia.
Sementara sosok Kolonel Khasan Bogatyryov dikenal sebagai salah seorang tokoh Rusia yang sangat memusuhi Islam. Ia kerap menculik dan menyiksa penduduk muslim dan sangat membenci muslimah yang mengenakan jilbab.
(kw/KC)
.jpg)
