Pasukan keamanan Mesir sedang mempersiapkan mengepung pendukung Presiden terguling Mohamed Morsi yang berkumpul di kamp-kamp protes di Kairo.
Sumber-sumber keamanan mengatakan kepada Al Jazeera bahwa polisi akan meluncurkan tindakan kekerasan terhadap para demonstran pada Senin pagi.
Al Jazeera , melaporkan pada hari Minggu dari pro-Mursi di pinggiran Nasr City, mengatakan bahwa tindakan polisi tidak akan menjadi serangan skala penuh.
Ini adalah demonstrasi dari semua anak-anak Mesir dan setiap upaya untuk melakukan pengepungan atasnya atau untuk memaksakan kematian yang lambat dengan memotong aliran air atau makanan atau listrik adalah sebuah kejahatan, dan siapa yang melakukannya akan bertanggung jawab , Gamal Heshmat, komandan senior Ikhwanul Muslimin mengatakan,
“Ini hanya akan menjadi pengepungan yang sangat komprehensif atas perkemahan ini…,” kata dia.
“Mereka akan membiarkan orang keluar dari demonstrasi , tetapi mereka tidak akan membiarkan mereka atau pasokan kembali masuk” tambahnya
Sebuah sumber keamanan senior mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa keputusan untuk mengambil tindakan tersebut setelah pertemuan antara menteri dalam negeri dan para pembantunya.
“Pasukan keamanan negara akan dikerahkan di sekitar aksi duduk sejak fajar …,” kata sumber lain kepada Reuters.
Para pejabat mengatakan kepada kantor berita AP bahwa mereka sedang menyiapkan untuk kemungkinan bentrokan. (aljazeera/Dz)