Setidaknya dua korban luka-luka di Bangui, ibu kota Afrika Tengah, ditengah kobaran api yang membakar beberapa toko milik umat Islam yang menjadi target penjarahan, sehari setelah pengunduran diri Presiden Muslim Jaotodia.
Seorang saksi mata mengatakan, Penjarahan telah terjadi sejak Jum’at, toko-toko Muslim di daerah ini menjadi target jarahan,”katanya. Seraya menambahkan bahwa sejumlah besar anggota gerakan “Celica” di wilayah itu “sangat penting untuk segera melucuti senjata yang mereka miliki, jika tidak pembantaian mungkin saja akan terjadi.”
Sebelumnya, Jaotodia, yang dituduh oleh masyarakat Internasional tidak bergerak untuk menanggulangi kekerasan agama di negaranya, kemarin telah mengumumkan pengunduran dirinya bersama perdana Menteri, Nicholas Taangai, dibawah tekanan dari para pemimpin Afrika Tengah yang mengadakan konfrensi Luar biasa. (hr/im)