Wakil ketua Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) mengatakan bahwa tidak ada kegiatan rahasia di kamp Apaydin di mana perwira militer Suriah yang membelot saat ini tinggal di Turki selatan.
“Tidak ada pelatihan militer di sana, dan Turki tidak dalam tindakan yang merahasiakan aktivitas orang-orang di sana,” kata Huseyin Celik, Rabu kemarin (29/8).
Sebelumnya, Menteri luar negeri Turki mengatakan komisi hak asasi manusia parlemen akan diberikan akses ke kamp tersebut.
Davutoglu juga menekankan bahwa mengakomodasi pembelot tentara asing di sebuah kamp yang terpisah itu bukan pilihan, tetapi kebutuhan hukum. “Praktek ini sejalan dengan peraturan nasional dan standar PBB,” ujarnya.
Memperhatikan bahwa perang melawan PKK dan isu Suriah telah mulai mulai memiliki hubungan, Celik mengatakan, “Pada saat ini, Bashar al-Assad bertindak dalam arti ‘musuh dari musuh adalah teman saya’. Jadi, sangat jelas bahwa dia (Bashar al-Assad) telah mengambil PKK di bawah lengan mereka dan telah menggunakan PKK melawan Turki.”(fq/wb)