Beberapa Sumber media menyebut bahwa petugas keamanan di kamp keamanan pusat “Abu Sulaim” yang terletak di Bani Suaif, Selatan kairo, memaksa para tahanan memakan tikus untuk mendisiplinkan mereka.
Situs Kebebasan dan keadilan mengutip sumber-sumber yang dirahasiakan, menyebut bahwa sekitar 148 tahanan politik pendukung legitimasi telah menghabiskan masa tahanan enam bulan di tempat tersebut, dan mereka diperlakukan secara tidak manusiawi, dimana bau tidak sedap dari toilet, dan tahanan sering terpaksa buang air kecil dalam botol plastik, serta melarang kunjungan oleh keluarga mereka.
Menurut sumber tersebut,”para tahanan dipermalukan dengan dipaksa menanggalkan pakaian mereka untuk merendahkan mereka dengan dalih pemeriksaan yang dilakukan oleh beberapa petugas keamanan.” (hr/im)