Kelompok cendekiawan, politisi dan aktivis HAM Mesir melakukan aksi solidaritas dengan membubuhkan tanda tangan dalam sebuah pernyataan sikap menolak diajukannya 40 petinggi Jamaah IKhwan Muslimin ke pengadilan militer.
Mereka juga menolak serangan rezim Mubarak terhadap kekuatan-kekuatan oposisi, terutama terhadap Ikhwan dan oposan liberal Aiman Nur.
Dalam pernyatan sikap lintas ideologi dan lintas partai itu, ditegaskan bahwa mereka menolak keras keputusan pemerintah Mesir yang memindahkan sejumlah aktifis Ikhwan ke pengadilan militer, serta hilangnya hak mereka untuk diadili di depan hakim biasa.
Kelompok oposisi pemerintah menyatakan solidaritas mereka terhadap aktifis Ikhwan di pengadilan militer dan terhadap oposan Aiman Nur yang masih dipenjara dan tidak mendapatkan hak-hak hukumnya.
Pernyataan sikap itu menegaskan, penyerahan aktifis Ikhwan ke pengadilan militer dan isolasi yang dikenakan kepada Aiman, menunjukkan kekerasan hati pemerintah untuk melanggengkan kebijakan otoriter, yang memberangus kebebasan dan mengenyahkan kehendak rakyat serta mengeleminir kekuatan-kekuatan opisisi yang sebenarnya. Tindakan pemerintah juga mencerminkan keinginan rezim itu untuk terus menjalankan sistem diktator.
Dalam pernyataan sikap itu juga disebutkan bahwa serangan terhadap Ikhwan dan partainya Aiman, merupakan serangan terhadap semua kekuatan oposisi di Mesir.(ilyas/ikhol)