Meski baru sebuah keputusan di atas kertas, Malaysia sebagai ketua Organisasi Konferensi Islam (OKI) mengeluarkan resolusi bahwa negara-negara anggota sepakat terhadap ide pemutusan dan pembekuan hubungan diplomatik dengan Zionis Israel. Hal itu akibat ulah Israel yang terus melakukan pekerjaan proyek di sekitar Masjid Al-Aqsha.
Ditegaskan Menlu negeri jiran Sayed Hamid Albar, para menlu negara-negara OKI pada dasarnya sepakat atas usulan Malaysia untuk memutuskan atau membekukan hubungan diplomatik dengan Israel. Usulan itu mencuat dalam sidang darurat yang digelar OKI di Jeddah Arab Saudi.
“Kami sudah mengusulkan agar negara-negara Islam yang mempunyai hubungan diplomatik dengan Israel untuk memutuskan hubungan itu, atau memanggil dubesnya untuk sementara waktu, agar tak terlihat bahwa kami serius, ” ujar Hamid seperti diberitakan Kantor Berita Malaysia Barnama.
Lebih lanjut dikatakan Hamid bahwa sudah ada penugasan kepada Sekjen OKI Ekmeleddin Ihsanoglu untuk menindaklanjuti usulan ini.
Seperti diketahui sebelumnya bahwa para menlu negara-negara anggota OKI Kamis pekan lalu meminta Dewan Keamanan PBB untuk menginmtervensi tindakan Israel yang terus melakukan pekerjaan proyek penggalian di sekitar Masjid Al-Aqsha.(ilyas/ip)
