Presiden AS Barack Obama mengatakan lebih banyak pekerjaan kedepannya untuk menciptakan Mesir yang terbuka , representatif dan responsif terhadap rakyatnya.
Obama menanggapi letusan protes massa atas Mursi-presiden terpilih secara demokratis di Mesir , dengan mengatakan Amerika Serikat tidak akan memihak salah satu pun.
“Komitmen kami untuk Mesir tidak pernah berada di sekitar individu atau partai tertentu, komitmen kami adalah untuk proses demokrasi,” kata Obama.
Presiden AS berbicara hati-hati tentang potensi kekerasan politik, karena ratusan ribu warga Mesir turun ke jalan dalam gelombang protes baru baru ini . Dia menyerukan semua pihak untuk menahan diri dan bekerja melalui proses damai.
Tentara Mesir memberi ultimatum kepada Presiden Mohamed Morsi untuk menenangkan protes besar-besaran terhadap pemerintahannya dalam waktu 48 jam, atau akan menghadapi intervensi militer.
Sementara itu, para pejabat AS menahan diri dari mengatakan apakah Amerika Serikat akan mendukung tindakan intervensi militer tersebut. (Arby/KH)