Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah pada hari Senin untuk terus membangun perumahan Yahudi di seluruh Yerusalem.
Berbicara kepada parlemen Israel , Netanyahu membela sikap untuk terus membangun perumahan di seluruh kota.
“Bahkan Palestina tahu bahwa tempat-tempat ini (Yerusalem) akan menjadi kedaulatan Israel di bawah kesepakatan apapun,” katanya. “Membangun kota Paris di Perancis , Inggris membangun kota London dan Israel membangun di Yerusalem. Untuk memberitahu orang-orang Yahudi untuk tinggal di Yerusalem .
Jerusalem timur adalah rumah bagi situs yang paling sensitif kota suci tersebut, ketiga agama , Yahudi, Kristen dan Islam.
Dalam upaya merespon perntaan Netanyahu , perdana menteri Palestina melakukan kunjungan ke kompleks Al Aqsha, PM Rami Hamdallah menyatakan bahwa “tidak akan ada negara Palestina tanpa Yerusalem timur sebagai ibukotanya.” (Arby/Dz)
