Muslim Kepulauan Karibia Kini Punya Al-Quran dengan Terjemahan Bahasa Lokal

Warga Muslim di Cruzao, wilayah yang terletak di kepulauan Karibia mulai menerjemahkan al-Quran ke dalam bahasa setempat yang disebut bahasa Papiamento. Kebutuhan akan al-Quran terjemahan di Cruzao dinilai mendesak, karena jumlah warga lokal yang memeluk agama Islam makin banyak.

Seorang pengusaha Muslim di Cruzao yang mensponsori penerjemahan al-Quran ke bahasa setempat bernama Naser Hakim, pada surat kabar lokal Alcnoticias mengatakan, seperti mimpi yang menjadi nyata karena kini mereka memiliki al-Quran dengan terjemahan bahasa lokal.

Upaya menerjemahkan itu makan waktu tujuh tahun dengan melibatkan sekitar 25 penerjemah dan ahli bahasa. Menerjemahkan al-Quran ke dalam bahasa Papiamento bukan persoalan yang mudah bagi tim penerjemah, karena terkadang sulit menemukan padanan kata bahasa Arab ke dalam bahasa Papiamento, karena bahasa Papiamento tidak memiliki kosakata yang cukup banyak.

Tim penerjemah dengan kesabaran tinggi berusaha menerjemahkan ayat-ayat Al-Quran dengan seakurat mungkin, meski harus membutuhkan waktu yang panjang. Sejumlah studi dan riset pun dilakukan untuk memastikan bahwa terjemahannya tidak mengandung kesalahan.

Papiamento atau Papiamentu, adalah salah satu bahasa yang paling banyak digunakan oleh masyarakat kepulauan Karibia, terutama di wilayah Cruzao, Antilles, Aruba dan Bonaire.

Surat kabar El Nuevo Herald menyebutkan, para penduduk kepulauan Karibia dalam beberapa tahun ini makin banyak yang memeluk Islam. Menurut harian Trinidad, masyarakat kepulauan Karibia memilih masuk Islam, karena tertarik dengan keseimbangan antara bekerja dan spiritualitas yang diajarkan Islam.

Mereka yang tadinya tidak punya pekerjaan, setelah masuk Islam jadi giat bekerja dan tidak lagi bermalas-malasan, karena dalam Islam disebutkan bahwa orang-orang yang rajin bekerja akan mendapatkan balasan pahala yang besar. Hal ini berdampak pada makin meningkatnya standar kualitas kehidupan di kalangan masyarakat kepulauan Karibia.

Namun sejauh ini, memang belum ada data resmi tentang jumlah pemeluk Islam di kepulauan Karibia yang memiliki lebih dari 7. 000 pulau yang tersebar di Laut Karibia. (ln/iol)