Kashmir,
Ribuan umat Muslim wilayah Kashmir, India-Pakistan, pada Kamis (26/2) kemerin melakukan unjuk rasa guna mengutuk peyerangan rumah ibadah mereka dan penghinaan serta pembakaran kitab suci al-Qur’an yang dilakukan oleh umat Hindu di daerah Lulab.
Situs Kashmir Media Service (27/2) mengabarkan, ratusan tentara Rashtria Raiflaz India menyerbu sebuah masjid di daerah Lulab, Kashmir pada awal pekan lalu. Mereka merusak masjid, mengelurakan semua isinya, salah satunya adalah beberapa puluh mushaf al-Qur’an, menaburinya dengan bensin dan membakarnya.
Sebelumnya, di awal bulan ini, tentara India juga menangkap 25 warga Khasmir atas tuduhan teroris. Tentara India juga menghancurkan setidaknya 16 rumah warga wilayah yang terjajah itu.
Kashmir merupakan salah satu wilayah konflik yang tak terselesaikan sejak tahun 1947 hingga kini. Wilayah yang terkenal dengan keindahan alamnya yang menjadi rebutan India dan Pakistan.
Dewan Keamanan PBB sendiri sudah menyerukan untuk dilaksanakannya referendum di Kashmir, namun referendum tersebut tidak pernah terlaksana hingga saat ini. (atj/kms/arm)