Mursyid ‘Am ikhwanul Muslimin : Antek Rezim Mubarok Belum Berputus Asa

Mursyid ‘Am Ikhwanul Muslimin Mesir, Muhammad badi’, menghimbau rakyat Mesir untuk menggunakan hati nurani dalam menentukan pilihan mereka, dan memperingatkan mereka dari upaya untuk “memproduksi ulang sistem sebelumnya”, melihat bahwa revolusi Mesir menghadapi banyak kekuatan Internasinal dan regional yang mengintai.

Badi’ mengatakan bahwa ada tantangan serius yang di hadapi bangsa, untuk mendapatkan kebebasan mereka dan perjalanan kebangkitannya, Ia menambahkan bahwa tantangan yang paling penting adalah “Ada usaha untuk memproduksi kembali sistem sebelumnya.”

Menurut Badi’, apa yang ia sebut sebagai “antek Sistem sebelumnya” balum putus asa dan telah mengeluarkan banyak tenaga dan biaya yang di jarah dari masyarakat untuk melindungi kepentingan mereka,”

Badi’ menyerukan untuk “menyatukan barisan dan tenaga, karena ada “tangan-tangan” tersembunyi yang bekerja pada malam hari mencoba untuk menghancurkan apa yang telah dibangun oleh lembaga terpilih dan merusak stabilitas negara,” dan ia menuduh bahwa ada pihak-pihak yang mencoba “membuat kasus “kekosongan konstitusi dan legislasi” untuk membingungkan panggung politik Mesir. Ia juga menambahkan  bahwa ” rakyat mesir yang sadar tidak akan tertipu akan hal ini.”

Pemimpin Ikhwanul muslimin tersebut juga memperingatkan adanya “tantangan eksternal yang dihadapi revolusi arab pada umumnya dan mesir pada khususnya. ia menunjukkan bahwa banyak kekuatan Internasional dan regional mengintai Mesir yang tidak menginginkan Mesir mengalami kemajuan dan kemakmuran yang stabil.” (hr)