Mursyid 'Aam Ikhwan Muhamad Badie Bertemu Presiden Turki Abdullah Gul

Mursyid ‘Aam Ikhwanul Muslimin Muhammad Badie bertemu dengan Presiden Turki Abdullah Gul, di Kedutaan Besar Turki di Kairo. Pertemuan antara Badie dengan Gul ini merupakan pertemuan yang sangat bersejarah. Karena ini, baru pertama kalinya, sepanjang sejarah Jamaah Ikhwan, sejak berdirinya tahun 1928, di mana Ikhwan dapat bertemu dengan pejabat tertinggi negara asing.

Pertemuan antara Mursyid ‘Aam Ikhwan Muhammad Badie dengan Presiden Turki Abdullah Gul, merupakan sebuah momentum sejarah panjang dalam perjuangan Jamaah Ikhwan yang didirikan oleh Hasan Al-Banna, dan baru pertama kalinya seorang pemimpin negara asing, secara langsung dapat bertemu dengan pemimpin tertinggi Jamaah Ikhwan, hal ini menandakan sebuah perubahan besar dalam kehidupan politik di Mesir.

Pertemuan yang sangat mengharukan antara para pemimin Ikkhwan yang dipimpin langsung oleh Mursyid ‘Aam Muhammad Badie disertai tokoh Ikhwan lainnya, seperti Mohamad Morsyi, Essam el-Erian, dan sejumlah tokoh lainnya, di mana pertemuan berlangsung di Kedutaan Besar Turki di Kairo.

Presiden Abdulllah Gul dalam kunjungannya yang sangat singkat itu, selain bertemu dengan para pemimpin militer Mesir, juga secara khusus melakukan pertemuan dengan para pemimpin Ikhwan untuk memberikan ucapan selamat kepada para pemimpin Ikhwan yang berhasil melakukan perubahan di Mesir.

Presiden Turki Abdullah Gul dan Perdana Tayyib Erdogan mempunyai hubungan yang dekat dengan Ikhwan, karena kedua pemimpin Turki merupakan ‘mentor’ (anak didik) dari (Alh) Necmatin Erbakan, yang mempunyai satu visi dengan gerakan Ikhwan. Erbakan adalah salah satu penggagas gerakan Milli Gurus, yang sangat mengilhami dan mewarnai gerakan Islam di Turki.(mi/ikh)MB