Reaksi terhadap Dekrit yang dikeluarkan Presiden Mesir Muhammad Mursi kemarin, masih berlanjut. Hari ini para Demonstran yang kontra terhadap dekrit tersebut berbondong-bondong ke lapangan Tahrir menyerukan untuk menggulingkan Presiden Mursi karena melihat Dekrit tersebut adalah cara Mursi menempatkan diri sebagai “Fir’aun baru” Mesir.
Dalam dekrit itu disebutkan bahwa keputusan presiden tak bisa di ganggu gugat oleh institusi manapun termasuk lembaga peradilan. Begitu di keluarkannya dekrit ini ribuan orang merayakannya di muka pengadilan tinggi Kairo,kamis kemarin. Menurut pendukungnya, dekrit ini akan melindungi amanat revolusi Mesir. sementara oposisi melihat sebaliknya.
Presiden Mursi juga mencopot Jaksa Agung Abdel Maguid Mahmud dan menggantinya dengan Talaat Ibrahim Abdullah. Dekrit ini, kata presiden Mursi dibuat sebagai upaya “membersihkan institusi negara” serta menghancurkan infrastruktur rezim lama”. (hr)
