Militer Lebanon kemarin telah menguasai wilayah Abra, daerah yang merupakan rumah bagi Masjid Bilal bin Rabah dimana syeikh al Assir memimpin salat Jumat, setelah pertempuran Senin kemarin yang menewaskan 17 tentara Lebanon dan 50 pendukung syeikh Assir di selatan kota Sidon, kata sumber militer Libanon.
Al Arabiya menunjukkan masjid tersebut digunakan untuk menyimpan senjata dan amunisi, yang ditemukan oleh tentara Lebanon.
Tumpukan pasir yang ditempatkan di pintu masuk masjid dan di sekitarnya membuatnya tampak seperti barikade militer.
“Pertempuran telah berakhir setelah tentara mengambil kendali penuh atas wilayah tersebut , sumber militer mengatakan kepada Al Arabiya.
Sementara itu, sumber militer mengatakan kepada Al Arabiya, Selasa kemarin bahwa sekitar 110 loyalis Assir ditangkap.
Militer selain mencari Syeikh Al Assir , juga mencari Fadel Shaker, mantan penyanyi terkenal yang menjadi muslim yang taat.
Shaker mengatakan kepada TV Jadeed Libanon bahwa rakyat Suriah “tertindas”sangat membutuhkan dukungan, dan bahwa oposisi Tentara Pembebasan Suriah harus diberikan bantuan keuangan dan persenjataan.
Al Assir dan para pengikutnya telah mengecam atas dukungan kelompok Syiah Lebanon, Hizbullah kepada Bashar al-Assad.(Arby/KH)
