Israel menyatakan tidak segan-segan melakukan serangan militer ke Jalur Ghaza untuk mencegah serangan, seperti yang terjadi di al-Quds hari Rabu kemarin.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Lingkungan Hidup Israel, Gideon Ezra di sela-sela kunjungannya ke Tokyo, Jepang, Kamis (3/7).
Ezra mengatakan, teror dan penyelundupan senjata adalah dua alasan serangan Israel ke Jalur Ghaza. "Kami tidak perlu melakukan serangan jika tidak ada teror dan penyelundupan senjata. Tapi jika kami ternyata harus melakukan aksi militer, kami tidak segan-segan untuk melakukannya, " tukas Ezra.
Israel menyebut serangan buldoser di jalan raya di kota al-Quds hari Rabu kemarin sebagai "serangan teroris" dan mengancam akan menghancurkan rumah pelakunya-seorang lelaki Palestina-yang berada di al-Quds.
"Israel berjalan di atas tali yang sangat tipis dalam upaya untuk tidak memperluas konflik bersenjata di Palestina. Tapi seperti yang Anda semua tahu, kelompok teroris Hamas dan Hizbullah melakukan hal yang sebaliknya. Mereka melakukan teror, " tuding Ezra. (ln/al-araby)