Media Massa Israel Minta FIFA Hukum Berat Aboe Trika

Media massa Israel geram dengan sikap Aboe Trika, striker kesebelasan Mesir yang mengkampanyekan solidaritas Ghaza di lapangan rumput Ghana dalam pertandingan. Sejumlah tokoh Israel mendesak Liga Afrika menghukum lebih berat Aboe Trika yang menggunakan kaos bertuliskan “Solidaritas untuk Ghaza” saat bertanding melawan kesebelasan Sudan.

Harian Maarev menurunkan surat besar Aboe Trika saat membuka kostumnya dan menampilkan kaos dalam bertuliskan Syimpathize With Ghaza, usai menggolkan bola ke gawang Sudan. Menurut Maarev apa yang dilakukan Trika adalah tindakan kampanye politik dalam pentas olah raga yang sangat bertentangan dengan peraturan sepak bola sehingga pantas dihukum.

Trika sendiri usai pertandingan menggelar konferensi persnya, dan menjelaskan apa yang dilakukannya bukanlah aktivitas politik, tapi sekedar mengangkat ide pribadi untuk menyatakan solidaritas pada penduduk Ghaza dari sisi kemanusiaan. Trika sendiri kini merupakan bintang bola yang sangat terkenal di Mesir, dan ia mengatakan akan membela diri sekuat tenaga terhadap pihak yang menentang apa yang dilakukannya dalam peristiwa itu. Media Israel menyindir kuat FIFA dan menulis, “Apa yang akan dilakukan oleh FIFA terhadap pemain seperti ini”

Tapi pembelaan juga datang dari banyak pihak untuk Trika. Orang-orang Mesir dan Palestina mengatakan, “Apa yang dilakukan Trika adalah solidaritas untuk keluarga kami di Ghaza karena kami semua adalah kaum Muslimin.” Channel Sport 5 berbahasa Ibrani menayangkan program berjudul, “Mesir Menang, Bintang Dukung Ghaza.”

Masalah Trika kini menjadi buah bibir banyak masyarakat Mesir dan Palestina. Ia disebut-sebut berafiliasi pada organisasi Al-Ikhwan Al-Muslimun, yang eksis di Mesir. Tapi pimpinan Al-Ikhwan Isham Arayan menafikan isu bahwa Trika berafiliasi pada organisasi Al-Ikhwan “Rakyat Mesir semuanya solidar dengan Ghaza, bukan hanya Ikhwan saja, ” jelasnya di harian Dustour. (na-str/iol)