Syeikh Dahiru Bauchi al-Tijānī memiliki garis keturunan luar biasa, dari total 600 orang keturunanya 77 anak, 199 cucu, dan 12 cicitnya (total 288) orang adalah penghafal Al-Quran
eramuslim.com – Belakangan ini ramai kalangan generasi milenial memilih childfree atau memilih hidup tanpa momongan hanya karena alasan ekonomi. Di Indonesia, Data Survei Demografi dan Kesehatan tahun 2007 menunjukkan perempuan usia subur di Indonesia (TFR) rata-rata hanya punya 2,6 anak atau 2 sampai 3 anak selama hidupnya.
Tahukah Anda, seorang ulama di Nigeria, Syeikh Dahiru Bauchi al-Tijānī telah mencapai tonggak luar biasa yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam sejarah.
Pakar tafsir ini memegang tempat khusus dalam ‘Cholan Book of World Records’ karena memiliki jumlah keturunan terbanyak. Yang menarik, mayoritas keturunanya adalah penghafal Al-Qur’an.
Menurut catatan, Syeikh Dahiru Bauchi al-Tijānī memiliki garis keturunan yang mengesankan. Hal ini karena ia memiliki total 95 anak, 406 cucu, dan 100 cicit.
Di antara keluarga besar ini, sebanyak 77 anak, 199 cucu, dan 12 cicitnya adalah seorang huffadz, artinya, dari total 600 orang semua keturunnya, separuh mereka adalah penghafal Al-Qur’an.
“Beberapa anak saya sudah hafal Al-Qur’an sejak mereka berusia tujuh tahun bahkan sebelum mereka bisa menulis di papan tulis,” ujarnya.
“Ada empat anak saya yang sudah hafal Al-Qur’an di usia lima tahun, seperti salah satu anak saya di Kaduna. Mereka menghafal tapi tidak menghentikan mereka menulis di papan tulis ketika mereka besar nanti.”
“Namun, saya tidak tahu apakah di antara anak-anak saya ada yang menulis Al-Quran karena mereka sering pergi ke luar negeri untuk belajar di bidang agama dan ilmu sekuler lainnya.”
Semua anak, cucu, dan cicit menguasai pengetahuan tentang pendidikan Barat dan Arab. “Rekor Dunia ini diberikan untuk kearifannya yang fenomenal, superlatif, sensasional, langka, luar biasa, dan fantastis,” kutip DailyTrust, Nigeria.
Siapa Syeikh Dahiru Usman Baudchi?
Nama lengkapnya Dr. Dahiru Usman Bauchi. Beliau lahir tahun Hijrah 1346 setara dengan 28 Juni 1927 (dalam kalender Gregorian).
Syeikh Dahiru tinggal di Negara Bagian Kofar Gombe Bauchi, Nigeria. Ia dikenal sebagai seorang pemimpin Tarekat At-Tijjaniyyah.
Ulama yang kini berusia 90-an ini menikah dengan putri ulama terkenal abad ke-20, Syeikh Ibrahim Niasse. Menurut online Hausa, istrinya yang sering dikutip adalah Sayyida Rahama Niasse.
Dia menikah untuk pertama kalinya tahun 1948 ketika saat masih berusia 20 tahun. Syeikh Baba Laminu Niasse dari Kaolack, Senegal, meresmikan pernikahannya di Masjid Ibrahim Niasse, Senegal.
Menurut media Nigeria, opera.news, Syeikh Dahiru Bauchi al- al-Tijānī adalah pemimpin tarekat At-Tijaniyah dan cendekiawan paling berpengaruh di Dunia Hausa-Fulani saat Ini.
“Saya Fulani melalui ibu dan ayah saya. Keempat kakek nenek saya adalah Fulani,” ujarnya dikutip BBC. “Nama ibuku Maryam putri Hardo Sulaiman. Nama ayahku Alhaji Usman putra Alhaji Adam.”
Keseharian Syeikh Dahiru Bauchi dikenal sebagai seorang pakar tafsir Al-Quran yang menginspirasi jutaan Muslim, khususnya dalam sejarah Afrika. Selain itu Ia juga menguasai bidang tafsir.
“Saya ahli di bidang itu. Saya memiliki pengetahuan dalam aspek-aspek lain dalam teologi Islam, seperti hadits, lugha (kosakata bahasa Arab), li’irabi (tata bahasa Arab), tasrifi (morfologi Arab), fikih (hukum Islam),” ungkapnya di sebua media lokal Nigeria.
Sampai hari ini, dia dikenal seorang guru yang mendedikasikan hidupnya untuk mengajarkan Al-Qur’an.
Selain disiplin itu, Ia dikenal sebagai “bapak spiritual” dari gerakan dialog antarbudaya-antaragama di Nigeria. Ia bahkan pernah kehilangan putra pertamanya, dalam suatu kecelakaan, saat perjalanan pulang dari acara dialog antaragama.
Dirinya dianggap mewakili pendekatan baru dalam dunia pendidikan, spiritualitas, dan koeksistensi damai di negara yang beragam seperti Nigeria.
Ulama yang Kaya
Syeikh Dahiru Usman Bauchi adalah seorang cendekiawan dan ulama yang juga dikenal seorang pebisnis yang sukses, dan terdaftar di antara para pemimpin Islam terkenal dan orang kaya di Nigeria.
Kekayaan bersih Dahiru Usman Bauchi diperkirakan sekitar N5 Miliar di Naira (setara Rp 145 Miliar). Pria yang memiliki 4 orang istri ini merupakan salah satu dari sedikit orang di Nigeria yang memiliki keluarga besar.
Minat utama Dahiru Usman Bauchi adalah ajaran Islam dan tafsir dia telah membangun banyak masjid Di kota negara bagian Bauchi dan baru-baru ini Gubernur negara bagian Bauchi merebusnya masjid terbesar di negara bagian Bauchi Saat ini menurut banyak blog Islami di Nigeria Dahiru Usman Bauchi terdaftar di antara cendekiawan Islam yang berpengaruh dan dia juga termasuk di antara yang terkaya.
Ia juga dikenal sikap dermawannya dan memiliki banyak panti asuhan di Nigeria. Menurut media lokal, dan bertanggungjawab memberi makan ribuan panti asuhan setiap hari. (sumber: Hidayatullah)