Mahasiswa Iran Sediakan Hadiah Ratusan Ribu Dollar untuk Kepala Tiga Pimpinan Militer Israel

Sekelompok mahasiswa Iran menawarkan hadiah dengan total nilai hampir satu juta dollar buat mereka yang berhasil "mengeksekusi" tiga pimpinan militer Israel, menyusul serangan brutal pasukan Zionis ke Jalur Ghaza yang menewaskan 110 warga sipil Palestina serta terbunuhnya Imad Mughniyah, salah seorang pimpinan Hizbullah di Damaskus, Suriah.

Kantor berita mahasiswa Iran, ISNA hari Senin (10/3) melaporkan, kelompok mahasiswa yang menamakan diri mereka Kelompok Mahasiswa Pencari Keadilan mengumumkan hal tersebut pada hari Minggu dalam sebuah acara bertajuk ‘tawaran hadiah untuk eksekusi revolusioner para perancang terorisme oleh negara’ yang digelar di Teheran.

Tiga pimpinan militer Zionis Israel yang mereka maksud adalah Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak, Direktur Mossad Meir Dagan dan Kepala Intelejen Militer Israel AmosYadlin. Para mahasiswa menyatakan menyediakan hadiah 400.000 dollar buat yang berhasil mengeksekusi Barak dan 300.000 dollar untuk yang berhasil mengeksekusi Dagan dan Yadlin.

"Jumlah uang ini akan diberikan bagi siapa pun di seluruh dunia yang bisa menghukum ketiga orang ini, " demikian pernyataan kelompok tersebut.

Dalam acara tersebut, para mahasiswa Iran membentangkan sebuah spanduk besar bertuliskan "Israel harus dihapus dari peta dunia." Mereka juga menyerukan agar masyarakat Iran menjadi sukarelawan untuk menyumbangkan ginjalnya untuk menambah jumlah hadiah atas "eksekusi" tiga pejabat militer Israel itu.

Forouz Rajaifar, salah seorang mahasiswa yang mengorganisir acara itu mengatakan, "Ini adalah salah satu gerakan yang sangat baik untuk menunjukkan bahwa kita siap mengorbankan raga kita untuk mendukung rakyat Palestina dan menghancurkan rejim Zionis Israel." (ln/alarabiya)