Para pemimpin dunia barat termasuk negarawan Muslim sekuler dan Yahudi ikut melakukan pawai di Paris dengan keamanan yang tinggi sebagai cara negara barat mendapatkan simpati terhadap insiden penyerangan pada beberapa hari yang lalu .`
Salah satu penyelenggara mengatakan jumlah pawai tersebut diindikasikan berkisar antara 1,3 dan 1,5 juta orang.
Beberapa komentator mengatakan kehadiran jalan terakhir di ibukota pada skala ini berada di Pembebasan Paris dari Nazi Jerman pada tahun 1944. Secara tidak langsung komentator menyamakan pengaruh serangan oleh ‘muslim’ dengan militer Nazi.
Presiden Francois Hollande dan pemimpin dari Jerman, Italia, Israel, Turki, Inggris dan otoritas Palestina , mereka bersama jutaan pendemo lainnya bergerak dari sentral de la Republique.
2.200 polisi dan tentara berpatroli di Paris untuk melindungi demonstran dari potensi serangan. (JL/KH)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest