Kunci Ka'bah Terjual 18, 1 Juta Dollar di London

Balai lelang Sotheby di London Inggris, mencatatkan rekor harga termahal penjualan benda-benda peninggalan bersejarah Islam. Benda itu berupa kunci Ka’bah yang dipekirakan berusia 800 tahun. Kunci itu terlelang dengan harga 18, 1 juta dollar.

Harga 18, 1 juta dollar itu lebih tinggi 18 kali lipat lebih dari perkiraan harga awal. Lelang kunci Ka’bah yang terbuat dari besi dengan panjang 37 cm itu juga berlangsung cukup panas, karena banyaknya peminat sebelum akhirnya terjual dengan harga 9, 2 juta poundsterling pada seorang pembeli yang dirahasiakan namanya.

Kunci Ka’bah yang berasal dari periode Abbasid pada abad ke-12 itu awalnya adalah koleksi pribadi seseorang yang tinggal di Libanon. Di kunci tersebut terdapat tulisan, "Ini dibuat untuk Rumah Suci Allah pada masa pemimpin kami putera dari Imam al-Muqtadi Abu Ja’far al-Mustansir Abu’l-Abbas 573."

Menurut balai lelang Sotheby, makna terpenting dari kunci itu adalah sebuah tradisi memberikan kunci Ka’bah kepada setiap khalifah Abbasiyah di Baghdad, sebagai simbol kekuasaan dan otoritas kekhalifahan. Kunci Ka’bah itu merupakan satu-satunya dari 58 kunci Ka’bah yang diketahui menjadi milik pribadi. Kunci-kunci Ka’bah yang lain menjadi koleksi di museum-museum di Timur Tengah dan Eropa.

Kepala Departemen Seni Islam di balai lelang Sotheby, Edward Gibss mengatakan, hasil lelang kunci Ka’bah itu luar biasa dan melebihi pendapatan total departemen seni Islam di Sotheby pada tahun 2007. Terjualnya kunci Ka’bah dengan harga yang sangat tinggi, kata Gibss, menunjukkan tingginya minat terhadap benda-benda senin Islam dengan posisi tawar yang tinggi pula.

Kunci Ka’bah itu memecahkan rekor penjualan benda-benda seni Islam di balai-balai lelang. Rekor sebelumnya dipegang oleh pancuran air yang terbuat dari perunggu, yang berasal dari Andalusia pada masa abad ke-10. Balai lelang Christie, sebelumnya juga berhasil melelang sebuah al-Quran kuno dengan harga 4, 9 juta dollar. (ln/iol)

Kunci Ka'bah Terjual 18, 1 Juta Dollar di London

Balai lelang Sotheby di London Inggris, mencatatkan rekor harga termahal penjualan benda-benda peninggalan bersejarah Islam. Benda itu berupa kunci Ka’bah yang dipekirakan berusia 800 tahun. Kunci itu terlelang dengan harga 18, 1 juta dollar.

Harga 18, 1 juta dollar itu lebih tinggi 18 kali lipat lebih dari perkiraan harga awal. Lelang kunci Ka’bah yang terbuat dari besi dengan panjang 37 cm itu juga berlangsung cukup panas, karena banyaknya peminat sebelum akhirnya terjual dengan harga 9, 2 juta poundsterling pada seorang pembeli yang dirahasiakan namanya.

Kunci Ka’bah yang berasal dari periode Abbasid pada abad ke-12 itu awalnya adalah koleksi pribadi seseorang yang tinggal di Libanon. Di kunci tersebut terdapat tulisan, "Ini dibuat untuk Rumah Suci Allah pada masa pemimpin kami putera dari Imam al-Muqtadi Abu Ja’far al-Mustansir Abu’l-Abbas 573."

Menurut balai lelang Sotheby, makna terpenting dari kunci itu adalah sebuah tradisi memberikan kunci Ka’bah kepada setiap khalifah Abbasiyah di Baghdad, sebagai simbol kekuasaan dan otoritas kekhalifahan. Kunci Ka’bah itu merupakan satu-satunya dari 58 kunci Ka’bah yang diketahui menjadi milik pribadi. Kunci-kunci Ka’bah yang lain menjadi koleksi di museum-museum di Timur Tengah dan Eropa.

Kepala Departemen Seni Islam di balai lelang Sotheby, Edward Gibss mengatakan, hasil lelang kunci Ka’bah itu luar biasa dan melebihi pendapatan total departemen seni Islam di Sotheby pada tahun 2007. Terjualnya kunci Ka’bah dengan harga yang sangat tinggi, kata Gibss, menunjukkan tingginya minat terhadap benda-benda senin Islam dengan posisi tawar yang tinggi pula.

Kunci Ka’bah itu memecahkan rekor penjualan benda-benda seni Islam di balai-balai lelang. Rekor sebelumnya dipegang oleh pancuran air yang terbuat dari perunggu, yang berasal dari Andalusia pada masa abad ke-10. Balai lelang Christie, sebelumnya juga berhasil melelang sebuah al-Quran kuno dengan harga 4, 9 juta dollar. (ln/iol)