Tampaknya upaya internasional untuk mengakhiri konflik di Darfur akhirnya mendapakan hasilnya. pemerintah Sudan menandatangani kesepakatan di Qatar untuk gencatan senjata dengan kelompok bersenjata terbesar di Darfur.
penandatanganan dari pihak pemerintah Sudan tersebut diwakili oleh Amin Omar Hassan di Doha dengan Mohammed Bashir Ahmed dari kelompok Al ‘adl wal Musawah , dan acara itu pula dihadiri Sheikh Ahmed bin Abdullah Al Mahmoud Deputi Perdana Menteri Qatar dan Aisha Mindaoudou kabiroh mediator PBB dan Uni Afrika.
Wilayah Darfur yang terletak di Sudan barat telah menyaksikan perjuangan sejak tahun 2003 ketika beberapa kelompok mengangkat senjata, dan menganggap pemerintah pusat mengenyampingkan wilayah politik dan ekonomi.
Pemerintah Sudan menandatangani perjanjian damai yang diperantarai oleh Qatar pada tahun 2011 dengan kelompok “Alhurriah wal ‘Adalah” , akan tetapi kelompok-kelompok bersenjata yang utama menolak untuk bergabung. (zae/IT)