Eramuslim – Kepala Staf Angkatan Bersenjata Jordania, Jenderal Mashal Mohammed Zabin, menyatakan bahwa negaranya akan melakukan segalanya untuk dapat mengalahkan mujahidin Negara Islam di Irak dan Suriah.
Pernyataan ini dilontarkan Jenderal Mashal Mohammed Zabin dalam konferensi pers bersama dengan Menhan Irak Khaled al-Obeidi pada hari Rabu (11/02) kemarin di ibukota Irak, Baghdad.
Dalam konferensi tersebut Jenderal Mashal Mohammed Zabin mengatakan bahwa negaranya akan berkerja sama untuk untuk mengalahkan organisasi bersenjata tersebut.
Jenderal Mashal Mohammed Zabin menambahkan, “Kita tidak ragukan bahwa kerjasama militer Jordania dan Irak akan dapat mengalahkan organisasi ini di mana saja, baik di Irak ataupun Suriah, dan bahkan di tempat lainnya.”
Dalam pesan raja Jordania, Raja Abdullah II, yang disampaikan oleh Jenderal Mashal Mohammed Zabin menyatakan bahwa Jordania dan Irak adalah saudara yang kini berada dalam parit yang sama.
Sementara itu menanggapi ajakan tersebut, menteri pertahanan Irak menekankan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan militer Jordania untuk memerangi kelompok bersenjata Negara Islam.
Eksekusi mati pilot Moaz Kasasebh dalam rekaman video yang disebar mujahidn Negara Islam pada 3 Februari lalu, menjadi pemicu amarah Jordania untuk membalas eksekusi keji kelompok bersenjata asal Irak tersebut.
Dalam keterangan resminya, Kerajaan Jordan menyatakan akan membalas eksekusi mati pilot mereka yang ditahan mujahidin Negara Islam sejak bulan Desember tahun 2014 lalu, dan bersumpah akan memerangi mujahidin Negara Islam dengan cara yang belum dilakukan oleh koalisi internasional sebelumnya. (Alarabiya/Ram)