Penyerang tak dikenal menembak mati komandan polisi Libya , Kolonel Ahmed al – Mustapha Barghathi , pada hari Jumat di kota bergejolak. Benghazi.
Penyerang bersenjata menembak Barghathi di luar rumahnya , Kolonel Abdullah al – Zaidi , juru bicara dinas keamanan mengatakan kepada Agence France -Presse .
Zaidi mengatakan Barghathi meninggal karena luka di kepala dan dada .
Sementara itu, salah satu sumber keamanan mengatakan kepada Reuters , bahwa beberapa tembakan telah menerjang Barghathi . Dia segera dibawa ke rumah sakit kemudian meninggal di sana. ”
Barghathi , merupakan mantan pemimpin pemberontak dalam pemberontakan 2011 yang menggulingkan diktator lama Muammar Qaddafi , ia adalah perwira pertama dalam tentara mantan rezim Qaddafi yang membelot dan membentuk kekuatan pemberontak dalam pemberontakan , kata Zaidi .
Sementara Benghazi adalah dikenal sebagai kota pemberontak yang dahulu dari kota ini mulainya penggulingan rezim Qaddafi , kemudian paska Qaddafi daerah ini dilanda serangkaian pembunuhan yang menargetkan petugas keamanan .
Baru-baru ini , Perdana Menteri Libya Ali Zeidan sempat diculik oleh kelompok bersenjata di Tripoli .
Serangan lainnya telah menargetkan kepentingan Barat dan diplomat , dan banyak kekerasan telah dikaitkan dengan milisi Islam , termasuk pembunuhan duta besar AS Chris Stevens dan tiga orang Amerika lainnya dalam serangan terhadap kepentingan AS pada tahun lalu .
Penembakan Barghathi , yang sedang berlibur di kota tersebut , adalah serangan yang mematikan terhadap perwira tinggi yang pertama, menurut AFP . (Arby/Dz)