Setelah melihat cover majalah The New Yorker, kandidat presiden AS dari Partai Demokrat akhirnya buka suara. Ia menyebut kartun yang menggambarkan Obama dan isterinya itu, sebagai sebagai hinaan terhadap umat Islam.
Ia mengungkapkan pernyataan itu Selasa malam dalam acara Larry King di CNN. Meski demikian Obama mengaku, ia sama sekali tidak terganggu dengan kartun tersebut.
"Anda tahu, ada warga Muslim di seluruh Amerika yang melakukan hal-hal yang hebat. Dan kartun ini digunakan sebagai semacam penghinaan, atau untuk menimbulkan kecurigaan tentang saya. Saya menyayangkan hal ini, " kata Obama dalam acara tersebut.
Ia juga menyalahkan dirinya sendiri yang menurutnya, tidak cukup tegas dalam menanggapi konsepsi-konsepsi yang salah tentang dirinya, termasuk keyakinan yang salah di kalangan rakyat AS bahwa ia seorang Muslim.
Obama mengatakan, dalam upaya melakukan sindiran terhadap sesuatu hal, setiap orang bisa saha memunculkan pencitraan yang salah tentang dirinya. "Tapi, Anda tahu, itu adalah penilaian mereka. Dan seperti yang saya bilang, ini cuma kartun, rakyat Amerika tidak akan membuang waktu untuk memikirkan masalah ini, " tukas Obama. (ln/aljz)