Sumber dari partai salafi “an-Nur”, menyatakan bahwa sejumlah anggota partai di Bani Suef, selatan Kairo menyatakan mengundurkan diri pada dua pekan lalu, sebagai bentuk protes terhadap dukungan partai kepada mantan Menteri Pertahanan Abdul Fattah As-Sisi, ditengah bungkamnya para pemimpin partai.
Sumber tersebut menyatakan bahwa “lebih dari sepuluh anggota mengajukan pengunduran diri sebagai protes atas kebijakan dan orientasi partai selama periode terakhir. Menurut sumber, anggota yang mengundurkan tersebut melihat bahwa Sisi adalah penyebab pertumpahan darah di Mesir, dan mereka menuntut para pemimpin partai untuk menaarik dukungan terhadap Sisi pada Pemilu nanti. Menurut situs “Arabi jadid”.
Sementara itu, anggota badan tertinggi partai, Ahmad Rashwan, mengatakan kepada situs “Arabi jadid” bahwa sampai saat ini ia belum menerima surat pengunduran diri secara resmi daari secretariat partai,” ia menunjukkan bahwa jika hal itu benar maka hal tersebut tidak berpengaruh bagi partai karena anggota yang mengundurkan diri adalah anggota yang tidak memiliki pengaruh di partai.
Ia juga menjelaskan,”partai berusaha memuat aturan melalui pertemuan intensif untuk menjelaskan keputusan tersebut dan apa yang terjadi di “balik pintu yang tertutup”, dan ia menyatakan bahwa Mesir saat ini menjadi target oleh semua pihak, baik internal maupun eksternal.” (hr/im)