Sebuah bendera nasional Libanon dengan luas sebesar 65.000 meter persegi telah diluncurkan di sebuah pangkalan udara di bagian timur negara itu, dan bendera besar ini mencatat rekor dunia baru Guinness.
Bendera dengan panjang 325 meter panjang dan lebar 202 meter dipajang di pangkalan udara Rayak di hadapan perwakilan dari Guinness World Records pada hari Ahad kemarin (10/10).
Berbicara pada acara tersebut, yang juga menandai peringatan 65 tahun pembentukan Tentara Libanon, Mayor Jenderal Shawqi al-Masri menyebut bendera Libanon sebagai sebuah "simbol sejati persatuan negara."
Jenderal itu menambahkan bahwa pemecahkan rekor dunia ini akan memperkuat persatuan nasional Lebanon dalam menghadapi pelanggaran yang dilakukan Israel dan akan memperdalam dukungan dari tentara, surat kabar Beirut The Daily Star melaporkan.
Sebelumnya Maroko adalah pemegang rekor dunia Guinness untuk bendera terbesar, dengan luas bendera 60.000 meter persegi.
Pohon cemara hijau yang merupakan lambang bendera Libanon memecahkan rekor dunia dengan memiliki luas 10.452 meter persegi, yang merupakan referensi untuk luas permukaan Lebanon 10.452 kilometer persegi.
Bendera, yang beratnya 8 ton ini, membutuhkan waktu empat bulan untuk membuatnya. Bendera raksasa ini dijahit di Kuwait dan dikumpulkan di Libanon.(fq/prtv)