Ketua Komite Hubungan Luar Negeri DPRAS Senator John Kerry melakukan kunjungan ke ibukota Pakistan, Islamabad, dan bertemu dengan Perdana Menteri Pakistan Yusuf Raza Gilani, bertujuan memperbaiki hubungan antara Amerika Serikat-Pakistan, pasca tewas Usamah bin Laden. Kunjungan Kerry ini dinilai sangat penting, di tengah-tengah situasi memburuknya hubungan kedua negara itu.
Kunjungan John Kery ke Islamabad ditengah itu di tengah ketidak percayaan Islambabad terhadap Washingtonn yang semakin tinggi. Amerika Serikat berusaha memperbaiki kembali melalui Senator Kerry, dan membujuk negeri itu, karena Amerika Serikat masih mempunyai kepentingan terhadap negara di kawasan Asia Selatan. Amerika Serikat akan menghadapi tantangan yang sangat sulit bila Pakistan tidak lagi mendukung AS dalam perang melawan Taliban di Afghanistan.
Presiden Asif Ali Zardari, Panglima Angkatan Bersenjata Paksitan, Jenderal Ashfaq Parvez Kayani, Menteri Dalam Negeri, Rehman Malik, dan Duta Besar Amerika Serikat di Pakistan, Cameron Munter, juga hadir pada pertemuan itu.
Kerry, yang berasal dari Partai Demokrat, dan Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, dan mempunyai hubungan dekat dengan Presiden Obama, mengkhawatirkan" bahwa pemimpin Al-Qaeda berada di Pakistan, dan bahwa Kongres sekarang meneliti hubungan Washington dengan perusahaan strategis yang menjadi sekutu Amerika Serikat.
Tapi, Kerry menambahkan bahwa hubungan strategis mereka terlalu penting untuk membiarkan menjadi retak dan berhenti.
Keerry berbicara pada konferensi pers di Islamabad, mengatakan bahwa kedua negara harus menemukan cara untuk memulihkan kepercayaan di antara mereka. Kerry menambahkan bahwa hubungan AS-Pakistan "terlalu penting untuk terjebak berspekulasi".
"Saya menekankan kepada sahabat Pakistan kami – dan mereka adalah sahabat kami – tetapi banyak kalangan di Kongres yang melayangkan pertanyaan-pertanyaan sulit tentang bantuan ekonomi yang sedang berlangsung ekonomi pemerintah Pakistan, dan karena kehadiran Osama bin Laden di Pakistan", kata Kerry.
"Yang membuat atau menghancurkan adalah para anggota Kongres yang tidak yakin hal itu (hubungan) dapat diperbaiki kembali bersama", tambah Kerry.
Hubungan Washington menjadi sangat rapuh dengan Pakistane terpukul setelah pasukan khusus AS terbang dari Afghanistan pada operasi rahasia untuk membunuh bin Laden pada tanggal 2 Mei, yang memakan waktu hampir 10 tahun.
Kerry tiba di Pakistan pada hari Minggu dari Afghanistan di mana dia mengatakan kepada wartawan AS, ingin Pakistan menjadi sekutu sejati dalam perang melawan militan.
Dia menambahkan: "Menteri Luar Negeri Hillary Clinton akan segera mengumumkan rencana untuk mengunjungi Pakistan untuk memulihkan kepercayaan baru".
"Hubungan ini bukan hanya tentang ancaman yang kita hadapi, ini tentang kemitraan dengan rakyat Pakistan," kata Kerry. (mh/aljz)