Suasana menyambut Ramadan sudah terasa di berbagai negara. Sebuah jaringan perusahaan farmasi terkenal di Inggris, Co-operative Pharmacy, akan memberikan layanan kesehatan khusus bagi warga Muslim selama bulan Ramadan
Adrian Price, manajer perusahaan itu mengatakan, selama bulan Ramadan banyak pasien yang mengubah jadwal minum obat mereka, bahkan mengubah dosis yang mereka minum setiap hari tanpa melakukan konsultasi terlebih dulu. Oleh sebab itu, Co-operative Pharmacy akan membantu para pasien untuk memberikan konsultasi gratis dengan bantuan para ahli farmasinya, tentang problem obat-obatan yang harus mereka minum serta membantu memberikan solusinya.
"Menghabiskan beberapa menit untuk berkonsultasi tentang persoalan-persoalan kesehatan yang mereka hadapi, itu lebih baik, " kata Price.
Co-operative Pharmacy adalah jaringan farmasi terbesar ketiga di Inggris yang meniliki sekitar 800 cabang. "Kami mendorong para pelanggan kami untuk melakukan konsultasi tentang obat-obatan yang mereka minum, terutama mendekati bulan Ramadan, akan sangat bermanfaat bagi mereka yang akan berpuasa, " sambung Price.
Untuk keperluan kegiatan ini, perusahaan tersebut memberikan pelatihan bagi para apotekernya di 40 cabangnya, terutama yang berada di kawasan yang populasi Muslimnya cukup besar. Para apoteker akan memberikan penjelasan bagaimana menjalankan ibadah puasa tanpa harus mengurangi efektivitas obat-obatan yang mereka minum dan memberikan penjelasan tentang bahayanya jika mereka mengubah jadwal minum obat, terutama obat-obatan dengan resep dokter, tanpa konsultasi terlebih dahulu.
Co-operative Pharmacy sudah menyebarluaskan kegiatannya itu melakukan situsnya dalam tiga bahasa; Inggris, Urdu dan Bengali. Karena di Inggris, mayoritas warga Muslimnya berasal dari Pakistan, India dan Bengali.
"Kami menghargai pentingnya memahami budaya dan sensivitasnya ketika bersentuhan dengan implikasi kesehatan seseorang terkait dengan keyakinan agama yang dianutnya, " ujar Price tentang kegiatan sosial yang dilakukan perusahaannya selama Ramadan nanti. (ln/iol)