Dua orang warga Mesir tewas dan seorang lainnya berhasil meloloskan diri dalam baku tembak yang terjadi antara pasukan militer Zionis Israel dengan tiga orang laki-laki di perbatasan Mesir, tepatnya di dekat bukit Saji, wilayah pendudukan Israel di Palestina, Jum’at (02/06).
Jurubicara militer Israel dalam pernyataan yang dinukil kantor berita Reuters mengatakan, serdadu Israel berhasil membunuh 2 orang mengenakan pakaian seragam militer Mesir pada Jum’at (02/06) pagi setelah menyerang pasukan Israel di di wilayah perbatasan Mesir.
Jurubicara militer Israel mengatakan, dua orang bersenjata yang tewas tersebut tadinya berjumlah 3 orang tengah melakukan penyerbuan ke perbatasan dekat bukit Saji. Sementara itu seorang lagi berhasil meloloskan diri menyeberangi perbatasan.
“Dua orang yang terbunuh dalam baku tembak tersebut berpakaian seragam militer Mesir dengan pangkat perwira.” Menurutnya, ini hal yang langka karena biasanya seorang permira militer Mesir tidak datang ke daerah tersebut.
Jubir militer Israel menambahkan, pihaknya menemukan dua pucuk senjata jenis Klashnikov di lokasi kejadian ditambah 9 kantong peluru.
Menanggapi kejadian ini, jurubicara departemen dalam negeri Mesir mengatakan bahwa pihaknya sudah tahu mengenai terjadinya baku tembak di perbatasan antara pasukan Israel dengan orang yang datang dari arah Mesir. Namun dia mengatakan, pihaknya belum mendengat bahwa ketiganya mengenakan pakaian seragam militer Mesir.
Peristiwa ini termasuk yang pertama kalinya terjadi dalam tahun ini. Pada akhir tahun 2004, Israel membunuh 3 orang Mesir di daerah perbatasan, tepatnya di koridor Philadelpia. Ketiga korban adalah warga Mesir yang diklaim Israel sebagai aktivis perlawanan Palestina yang dituduh menyelundupkan senjata ke Jalur Ghaza. (was/ikhol)
