Beberapa tokoh dalam partai Likud di Israel menyerukan untuk mendeportasi warga Palestina dan menerapkan Hukum Israel di tepi Barat.
Surat kabar “Yediot Ahronot” pada hari Rabu, mengutip seorang pemimpin sayap kanan Ekstrim partai Likud, Moshe Feiglin yang mengatakan, “kami bisa memberikan kompensasi kepada setiap satu kepala keluarga Arab di Yudea dan Samaria (Tepi barat) sebesar setengah juta dolar supaya mereka bersedia untuk pindah.”
Feiglin menyatakan, bahwa menurut survei yang menunjukkan bahwa 80% warga Palestina dari Jalur Gaza dan 65% warga Tepi barat menginginkan untuk pindah (Hijrah).
Menurut surat kabar tersebut, Israel akan meluaskan kedaulatannya di tepi Barat secara bertahap dan tidak lagi hanya sebatas pemukiman bagi Yahudi saja. (hr)
