Mujahidin Islamic State di Suriah mengancam akan mengeksekusi prajurit Lebanon yang mereka tahan sebagai tawanan kecuali rezim Lebanon melepaskan para wanita yang sebagiannya adalah isteri dari tokoh-tokoh mujahidin IS , ujar negosiator, Selasa.
Sheikh Wissam al-Masri adalah mediator ynag diutus untuk pertukaran tawanan 25 polisi dan 5 tentara Lebanon yang diselenggarakan oleh ISIS dan Jabhah Al-Nusra.
Masri mengatakan kepada wartawan bahwa IS menulis surat kepadanya menuntut pembebasan Saja al-Dulaimi, mantan istri khalifah IS Abu Bakr al-Baghdadi, serta Ola Sharkas, istri dari komandan Al-Nusra Anas Sharkas.
Para mujahidin juga menyerukan “pembebasan semua perempuan Muslim yang ditahan di Lebanon sehubungan dengan perang di Suriah,” kata Masri.
Pihak berwenang Lebanon mengumumkan awal bulan ini terkait penangkapan para wanita tersebut. Dulaimi telah mencoba untuk masuk ke Lebanon dari Suriah dengan dua putra dan seorang putri, kata menteri dalam negeri Lebanon.
Sedangkan , Para prajurit dan polisi Lebanon ditangkap ketika mujahidin Suriah menyerbu kota perbatasan Lebanon Arsal pada bulan Agustus. (Arby/Dz)