Iran Laporkan Israel ke Dewan Keamanan PBB

Iran, lewat duta besarnya di PBB, Mojommad Khazaee mengirimkan surat resmi ke Dewan Keamanan PBB yang isinya mendesak agar dewan menggunakan kekuatan dan kewenangannya untuk menghentikan tindakan Israel yang mengancam sesama negara anggota PBB.

Israel sudah berulangkali mengancam akan menyerang Iran. Terakhir, dalam wawancara dengan Radio Kol Hai, Presiden Israel Shimon Peres dengan panjang lebar menjelek-jelekkan Iran dan mengancam Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad.

Peres dalam wawancara itu mengatakan, jika presiden Iran tidak bergeming untuk melunakkan pernyataannya di tengah wacana dialog Iran-AS, "Kami akan menyerangnya (Ahmadinejad)," kata Peres.

Presiden Israel itu juga menegaskan bahwa Tel Aviv akan menggelar operasi militer yang sudah direncanakan dengan matang ke Iran, jika AS gagal memaksa Iran menghentikan pengayaan uraniumnya. Peres menolak memberikan detil rencana serangan militer ke fasilitas-fasilitas nuklir Iran, namun ia menyatakan bahwa Israel tidak akan seorang diri dalam melakukan serangan itu.

"Kami tentu saja tidak bisa melakukannya sendiri, tanpa bantuan AS dan kami juga tidak bisa menentang AS," tukas Peres.

Dalam surat protes yang dikirim ke Dewan Keamanan PBB, Iran menyebut pernyataan-pernyataan dan ancaman-ancaman yang dilontarkan presiden Israel sebagai tindakan "yang kurang ajar dan melanggar hukum".

"Para pejabat rezim Zionis sudah berulangkali mengancam akan melakukan kekerasan terhadap Republik Islam Iran. Ancaman-ancaman itu merupakan pelanggaran yang jelas terhadap hukum internasional dan piagam PBB," kata Khazaee.

Ia menilai, sikap PBB yang cenderung diam melihat perilaku buruk Israel membuat rezim Zionis itu makin berani dan menjadikannya sebagai pembenaran untuk melakukan tindak kriminal dan teror terhadap negara lain.

Sementara itu, media massa Israel ramai memberitakan rencana Israel untuk menggelar latihan perang bersama dengan militer AS di wilayah pendudukan. Latihan perang itu akan difokuskan pada upaya menangkal roket-roket balasan yang ditembakkan dari Iran, jika Israel dan AS jadi menyerang Iran. (ln/prtv)