Kepala Biro Intelejen Militer Israel Mayor Jendral Amous Yadlen, memprediksi serangan besar yang akan dilakukan pejuang Palestina, utamanya Hamas, ke berbagai lokasi Israel.
Ia pun menyerukan seluruh elemen Israel mempersiapkan diri untuk menangkal serangan besar, seperti yang pernah dilakukan Israel sebelum perang melawan Hizbullah Libanon beberapa bulan lalu.
Yadlen mengatakan, “Hamas kini tengah menyusun rencana melakukan operasi militer secara besar-besaran untuk menggagalkan konferensi perdamaian di Timur Tengah, yang digagas oleh Washington pada November bulan depan. ”
Soal antisipasi serangan besar Hamas, sudah disampaikan pihak Kementerian Luar Negeri dan Komisi Pertahanan di Knesset.
Kekhawatiran soal serangan besar juga diamini oleh Kepala Kementerian Luar Negeri Israel Hanegbe, yang mengatakan, “Hamas akan menumpahkan darah imigran Israel agar bisa kian mempersulit pihak Israel dan Palestina duduk di meja perundingan sehingga sulit melakukan kesepakatan perdamaian dengan tenang. ” (na-str/pic)