Koran Inggris Financial Times memperingatkan keseriusan bahayanya serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza, dan mengatakan bahwa dunia mengabaikan konflik Israel-Palestina selama dua tahun terakhir karena mereka fokus terhadap kelompok-kelompok pemberontak di seluruh Timur Tengah.
Dia mengatakan dalam editorial bahwa konflik dimulai lagi antara Israel dan Palestina di Jalur Gaza. Setelah Israel membunuh komandan Qassam. Sayap militer Gerakan Hamas Ahmed Jabari melakukan perlawanan kemudian meluncurkan serangan udara di beberapa sektor, di antaranya tempat penyimpanan senjata israel.
Surat kabar itu mengutip Menteri Luar Negeri Inggris William Den Haag menyatakan bahwa Hamas bertanggung jawab untuk apa yang terjadi di Gaza, dan menambahkan bahwa Israel sangat menderita lebih dari 700 roket diluncurkan dari Gaza sepanjang 2012. Dan Hamas meledakkan terowongan yang penuh dengan bom di dekat pasukan israel , kemudian mengimbuhi bahwa Negara yang berdaulat tidak akan membiarkan serangan tersebut di wilayahnya.(Zae/Aljazeera)