Serangkaian iklan di bus yang menampilkan foto buronan teroris memicu protes di Amerika Serikat karena memicu kebencian terhadap komunitas Muslim.
“Ketika Anda mulai mengatakan bahwa ini adalah wajah terorisme, Anda benar-benar melakukan stigma teroris kepada seluruh kelompok orang (Muslim) ,” ujar Jim McDermott seperti dikutip oleh The Seattle Times pada Rabu, 26 Juni.
Iklan yang menampilkan foto dari 16 militan buronan teroris yang ditempelkan pada bus di Seattle.
Iklan tersebut menunjukkan wajah 16 buronan yang dipasang dengan kalimat “Wajah Global Terorisme” dan “Hentikan teroris. Selamatkan kehidupan. Hadiah $ 25 Juta “.
Gambar itu menunjukkan tujuh orang berasal dari negara-negara Afrika, empat orang berasal dari Filipina, masing-masing satu orang berasal dari Malaysia dan Chechnya, dan tiga orang dari Amerika Serikat.
Iklan tersebut merupakan bagian dari kampanye Puget Sound Bersama Departemen anti terorisme AS.
Tentunya , iklan tersebut telah memicu kemarahan karena memicu kebencian dan stereotip terhadap komunitas Muslim.
“Kesan yang Anda dapatkan adalah bahwa terorisme disebabkan oleh pria berkulit sawo matang dengan jenggot, dan kadang-kadang mereka memakai sorban,” kata McDermott.
Dalam sebuah surat yang dikirimkan kepada Direktur FBI Robert Mueller, McDermott mengatakan iklan tersebut “hanya memperburuk kecenderungan kejahatan kebencian terhadap Timur Tengah, Asia Selatan dan Muslim-Amerika.”
Beberapa kampanye iklan memang banyak menodai citra Muslim AS, diperkirakan antara enam hingga delapan juta iklan serupa, telah diluncurkan di beberapa kota di AS dalam beberapa bulan terakhir. (OI.net/Dz)