Ikhwan, yang dianggap sebagai partai oposisi tertua di Mesir akhirnya mengumumkan menarik diri dari pemilihan umum karena kecurangan yang meluas.
Ikhwan, yang asalnya meraih seperlima kursi di parlemen, menarik diri dari arena pemilihan setelah tidak memenangkan bahkan satu kursi pun di putaran pertama, demikian laporan dari al-Arabiya. Ini kontras sekali tentu saja dibandingkan dengan pemilihan sebelumnya.
Ikhwan, yang maju dengan label independen karena larangan pada partai-partai keagamaan, mengatakan pemungutan suara dicurangi oleh partai berkuasa Presiden Hosni Mubarak.
Al-Arabiya mengatakan bahwa Ikhwan menarik dari pemilu yang akan diadakan pada 5 Desember. Seorang pejabat senior Ikhwan mengatakan kepada Reuters bahwa Ikhwan akan mengeluarkan keputusan pada hari Rabu ini waktu setempat. (sa/wb/aby)
