Pemimpin Hizbullah Syed Hassan Nasrallah menyatakan akan memberikan "kejutan besar" buat Israel, jika negara Yahudi itu berani mengobarkan perang kembali dengan Hizbullah.
Dalam pidatonya memperingati satu tahun perang Hizbullah-Israel, Nasrallah menegaskan bahwa Hizbullah tidak mau berkonflik tapi mereka siap menghadapi siapa pun yang memicu konflik dengan Hizbullah. Menurut Nasrallah, AS dan Israel-lah yang selama ini selalu "memukul genderang perang. "
"Jika Anda-wahai Zionis-masih ingin mengobarkan perang terhadap Libanon, saya tidak menjanjikan kejutan-kejutan seperti yang terjadi pada perang tahun lalu, tapi saya berjanji akan memberikan Anda ‘kejutan besar’ yang akan mengubah takdir atas perang itu dan nasib wilayah Anda, " tukas Nasrallah dalam pidatonya yang disiarkan lewat televisi.
Namun Nasrallah tidak mau membeberkan apa kejutan yang dilontarkannya itu. Ia hanya mengungkapkan bahwa pada dasarnya Hizbullah tidak berharap perang akan terjadi lagi.
"Insya Allah, tidak akan ada perang lagi. Seperti yang sudah saya katakan dalam pidato-pidato saya sebelumnya, kami sebenarnya tidak menginginkan perang, " tegas Nasrallah.
"Tapi jika perang itu terjadi, kita harus siap. Kesiapan menghadapi perang dan persiapan yang dilakukan untuk perang adalah cara yang paling penting untuk mencegah perang, " sambung Nasrallah di hadapan ribuan pendukung Hizbullah. (ln/worldnews)