Senin (5/12) pagi, semua pedagang di pasar-pasar di kota Tehran dan kota-kota besar lainnya di Iran tidak membuka toko-toko mereka. Para pedagang itu bukan menghentikan aktivitas jual belinya sebagai bentuk protes atas kebiadaban rezim Zionis Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.
Perkumpulan-perkumpulan pedagang di Iran menggerakkan aksi unjuk rasa itu di masjid-masjid dengan melakukan aksi duduk sambil meneriakkan slogan-slogan berisi kutukan dan kecaman terhadap Israel. Mereka menyerukan agar rezim Zionis mencabut blokade di Jalur Gaza.
Iran adalah salah satu negara yang sampai hari ini menolak mengakui Israel dan rakyat Iran dikenal paling kuat komitmennya dalam membela Palestina.
Israel tidak peduli dengan kecaman dan desakan PBB serta organisasi-organisasi HAM agar menghentikan blokadenya di Jalur Gaza. Hari Selasa kemarin, Dewan HAM PBB menyatakan kebijakan-kebijakan Israel di Palaestinadan blokadenya di Jalur Gaza merupakan pelanggaran berat terhadap kemanusiaan. (ln/prtv)