Hamas mulai kehilangan kesabarannya terhadap Presiden Palestina Mahmud Abbas yang tidak berbuat apa-apa melihat kekejaman Israel terhadap warga Ghaza. Hamas menyatakan sumpahnya untuk mengambil alih Tepi Barat dalam beberapa bulan ini dan akan menumbangkan pemerintahan presiden otoritas Palestina itu.
Hamas yang berhasil menguasai Ghaza sejak pertengahan Juni lalu, dengan keras melontarkan pernyataan dengan mengatakan bahwa "Abbas akan jatuh pada musim seperti daun-daun yang berguguran. "
Saat aksi unjuk rasa di kamp pengungsi Jabaliya di Jalur Ghaza hari Senin (29/10), dua pejuang Hamas Nezar Rayyan dan Mushier al-Massri juga melontarkan pernyataan tajam terhadap pemerintahan Abbas. Namun salah seorang pimpinan senior Hamas Mahmud Zahar menegaskan bahwa Hamas tidak akan mengambil alih Tepi Barat dengan kekerasan.
Anggota legislatif dari Hamas Mushier al-Massri menyatakan bahwa Abbas "tidak cukup memiliki legitimasi dan otoritas dari rakyat Palestina. "Sahabat Presiden AS itu akan terhempas, " tandas al-Massri. (ln/presstv)