Gerakan Hamas menyerukan umat Islam untuk ikut berpartisipasi dalam aksi massa memperingati Hari Al-Quds internasional yang jatuh tanggal 5 Oktober mendatang.
Dalam pernyataannya tentang Hari Al-Quds Internasional, Hamas menyatakan bahwa kompleks masjid al-Aqsa sedang dalam bahaya akibat ulah Zionis Israel dan seluruh umat Islam di dunia harus membela dan mempertahankan tempat suci ketiga umat Islam ini, setelah Masjid Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah.
Hamas mengingatkan upaya-upaya jahat Zionis Israel untuk menghancurkan Masjid al-Aqsha dan membangun sinagog di atas lokasi kompleks masjid itu. Kaum Zionis, tulis Hamas, terus menerus melakukan tindakan yang bertujuan untuk menyengsarakan bangsa Palestina.
Dalam pernyataannya, Hamas juga mengungkapkan akan membuat sebuah situs yang berisi profil ulama-ulama besar dan tokoh-tokoh dari negara serta dari negara-negara Islam yang akan berpartisipasi dalam peringatan Hari Al-Quds Internasional. Hamas mempersilakan siapa saja yang tertarik dengan Hari Al-Quds Internasional, untuk memberikan komentarnya di situs tersebut.
Hari Al-Quds dipelopori oleh tokoh revolusi Islam Iran Imam Khomeini, yang digelar di setiap Jumat terakhir bulan Ramadhan. Pada hari ini, umat Islamdi seluruh dunia disarankan menggelar aksi massa untuk menunjukkan dukungan terhadap hak-hak bangsa Palestina. (ln/presstv)